Cara Menghitung Zakat, Cara bayar, Hingga Syarat dan Ketentuannya |
Mungkin memang masih banyak dari kamu yang masih belum memahami mengenai cara menghitung zakat. Zakat tidak dibayar dengan nominal semaunya, ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus dilakukan.
Mengingat investasi tidak hanya melulu tentang materi, investasi kali ini untuk ke mempersiapkan bekal kita di akhirat nanti. Nah, maka dari itulah kali ini kita akan membahas mengenai cara untuk menghitung zakat, supaya kamu jauh lebih memahami dan dapat melaksanakannya dengan benar.
Apa itu Zakat Maal?
Zakat Maal adalah salah satu jenis zakat yang dikenakan atas kepemilikan harta yang memang secara substansional mendapatkannya tidak berlawanan dengan ketentuan-ketentuan dari agama. Lalu, bagaimana cara menghitung zakat mal ini? Itu yang akan kita pelajari bersama-sama dan pastinya ini akan menjadi sebuah pengetahuan yang cukup berguna dan bermanfaat untuk Anda. Mari kita simak bersama apa dan bagaimana caranya menghitung zakat ini sendiri.
Memahami dengan baik bagaimana cara menghitung zakat adalah merupakan hal yang memang sangat penting. Pasalnya memang dengan mengeluarkan zakat, itu sama saja artinya kita juga membersihkan harta yang kita miliki.
Dengan kita mengeluarkan zakat itu sendiri kita turut serta dalam memberikan bantuan-bantuan kepada orang-orang yang memang kurang beruntung. Namun, apakah Anda sudah mengerti dan mengetahui caranya untuk melakukan perhitungan pada zakat mal ini sendiri? Berikut ini adalah sedikit penjelasan yang kami miliki.
Menurut penjelasan yang ada, zakat mal adalah sebuah zakat yang akan dikenakan atas harta yang memang didapatkan dengan cara yang baik atau juga tidak bertentangan atau juga berlawanan dengan agama.
Zakat mal ini sendiri juga terdiri atas sebuah simpanan sebuah kekayaan yang bisa dibagi atau digolongkan kembali menjadi seperti uang, emas dan juga surat-surat berharga, juga penghasilan profesi dan lalu juga aset perdagangan dan juga dapat berupa hasil tambang atau juga hasil laut, juga dapat berupa hasil sewa sebuah aset dan main banyak lagi yang lainnya.
Untuk zakat mal itu sendiri terbagi menjadi beberapa jenis dan berikut ini adalah beberapa jenis dari zakat mal itu sendiri. Sebelum kita bicara mengenai cara menghitung zakat kali ini adalah beberapa jenis zakat yang juga harus kalian ketahui mengenainya.
1. Adalah zakat seperti emas, perak dan juga logam mulia. Zakat ini akan dikenakan atas emas, perak dan juga logam yang nantinya akan mencapai nisab dan haul.
2. Zakat yang merupakan uang dan surat berharga lainnya. Zakat ini nantinya akan dikenakan atas keberadaan uang, harta yang juga disetarakan dengan uang dan serta juga berupa surat berharga yang telah mencapai nisab dan juga haul.
3. Zakat dari perniagaan yang akan dikenakan atas berbagai usaha perniagaan yang memang juga telah mencapai nisab dan haul.
4. Juga ada zakat pertanian, perkebunan dan juga kehutanan. Zakat ini akan dikenakan pada hasil pertanian, perkebunan dan hasil hutan yang telah ada saat panen.
5. Zakat peternakan dan juga perikanan. Zakat ini akan dikenakan atas binatang ternak dan juga hasil dari kekayaan laut yang juga sudah mencapai nisab dan haul.
6. Zakat dari perindustrian, merupakan sebuah zakat atas berbagai macam usaha yang memang bergerak pada sebuah bidang produksi barang dan sekaligus juga jasa.
7. Zakat pendapatan dan juga jasa. Zakat ini akan dikeluarkan dari penghasilan yang nanti diperoleh dari hasil profesi dan pada zakat menerima pembayaran. Zakat ini juga dikenal dengan sebutan zakat profesi atau juga penghasilan.
8. Zakat rikaz atau juga zakat yang akan dikenakan pada harta temuan yang memiliki kadar zakat sebesar 20%.
Syarat untuk Melakukan Zakat
Ada juga beberapa syarat-syarat mengenai zakat yang kalian juga harus ketahui, agar membuat kalian lebih memahami mengenai zakat. Untuk itu kami akan menyebutkan beberapa syarat-syarat yang memang harus kalian ketahui ketika kalian ingin melakukan zakat, sebelum kita belajar cara menghitung zakat mal itu sendiri.
1.Harta yang akan dikenai zakat adalah harta yang memang telah memenuhi syarat yang juga sesuai dengan ketentuan syariat Islam itu sendiri.
2.Syarat harta yang juga bisa dikenakan zakat mal adalah antara lain, merupakan milik sendiri, halal dan juga cukup nisab serta haulnya.
3.Syarat yang ketiga adalah haul tak berlaku untuk zakat pertanian dan juga perkebunan hingga kehutanan dan sekaligus perikanan dan pendapatan seperti jasa juga zakat rikaz.
Nah, kita juga harus mengerti mengenai nisab dan haul yang merupakan syarat dari zakat mal itu sendiri yang memang harus dipenuhi. Ketentuan mengenai nisab dan haul pada zakat mal adalah sesuatu yang penting dan memang telah ada pada peraturan dari Menteri Agama. Berikut ini adalah beberapa daftar mengenai nisab dan haul pada zakat mal yang harus kalian ketahui. Sebelum kita nanti bicara mengenai cara menghitung zakat yang harus kalian pahami dan ketahui.
Nishab (Ekor) Unta | Zakat yang Wajib dikeluarkan |
---|---|
25-35 | 1 ekor anak unta betina umur kurang lebih 1 tahun |
36-45 | 2 ekor anak unta betina umur kurang lebih 2 tahun |
46-60 | 3 ekor anak unta betina umur kurang lebih 3 tahun |
61-75 | 4 ekor anak unta betina umur kurang lebih 4 tahun |
76-90 | 2 ekor anak unta betina umur kurang lebih 2 tahun |
91-120 | 2 ekor anak unta betina umur kurang lebih 3 tahun |
121-129 | 3 ekor anak unta betina umur kurang lebih 2 tahun |
130-139 | 1 ekor anak unta betina umur kurang lebih 3 tahun dan 1 ekor 2 tahun |
Nishab (Ekor) Sapi / Lembu | Zakat yang Wajib dikeluarkan |
---|---|
30-59 | 1 ekor anak sapi berjenis kelamin betina |
60-69 | 2 ekor sapi dengan jenis kelamin jantan |
70-79 | 1 ekor anak sapi betina dan juga 1 ekor sapi jantan (anak) |
80-89 | 2 ekor anak sapi dengan kelamin betina |
90-99 | 3 ekor anak sapi jantan |
110-119 | 2 ekor anak sapi betina dan 1 ekor sapi jantan (Anak) |
Nah, untuk kalian yang mungkin belum mengetahui mengenai bagaimana cara mudah untuk melakukan penghitungan zakat, kami akan mencoba untuk menjelaskan secara singkat, padat dan jelas mengenai bagaimana Anda bisa melakukan perhitungan dengan baik dan benar. Berikut ini adalah beberapa cara mudah untuk menghitung zakat yang harus Anda ketahui.
Untuk mempelajari cara menghitung zakat mal sendiri dapat dilakukan dengan menggunakan atau juga memakai rumus 2.5% x jumlah harta yang memang kalian simpan selama 1 tahun. Contoh simplenya adalah pada 1 Januari 2022, kami memang telah memiliki emas dengan jumlah 200 gram. Maka nisab harta kamu adalah berupa emas dengan besar 2,5%.
Maka dari itu, dengan demikian maka besaran zakat mal yang harus Anda bayarkan yaitu sebesar:
Zakat mal = Emas x Nisab
Zakat mal = 200 gram x 2,5% = 5 Gram
Jadi, maka zakat mal yang harus Anda bayarkan atau keluarkan adalah dengan besaran 5 gram atau juga akan setara dengan uang sebesar Rp 4.690.495 dengan kurs harga emas 1 gramnya adalah Rp 938.099. nah, itu adalah bagaimana cara menghitung zakat mal dengan mudah dan dapat dilakukan dengan gampang.